Dua gol Messi benamkan Real Madrid (R.Madrid 0-2 FCB)
Andy - Kamis, 28 April 2011 - 9:29.
Barca berhasil membalas kekalahan 1-0 di Piala Raja dengan kemenangan atas el Real dinihari tadi, anak-anak asuh Pep Guardiola membuat kemenangan atas rival utamanya tersebut terasa lebih istimewa karena mampu mengalahkan Real di kandangnya dan di ajang kompetisi yang lebih bergengsi yaitu semifinal leg 1 liga Champion Eropa 2010-2011.
Kemenangan atas Madrid diraih berkat gol Messi ke gawang Casillas yang seluruhnya tercipta di babak kedua. Pertandingan berjalan alot sejak awal, Barca tetap mendominasi dan Madrid seperti biasa menunggu kesempatan menyerang balik karena memiliki pemain-pemain yang punya kecepatan tinggi, namun tiap usaha Madrid untuk menerobos pertahanan Barca mampu diredam para pemain belakang yang tampil baik. Babak pertama tidak ada gol tercipta.
Di babak kedua pertandingan tidak berubah, beberapa pemain Madrid justru cenderung bermain kasar yang menyebabkan Pepe langsung mendapatkan kartu merah dari wasit Wolfgang Stark karena mengkasari Dani Alves secara berbahaya. Pepe diusir menit 61′. Barca tidak menyia-nyiakan keunggulan pemain dan mulai lebih intens menekan Madrid, Madridpun sesekali mampu menekan pertahanan Barca. Gol akhirnya tercipta menit 76′, Afellay yang mampu menerobos kotak pertahanan Madrid memberikan umpan ke Messi yang telah siap menerima bola, Iker Casillas tidak mampu menghalau sepakan Messi. Barca unggul satu gol.
Tertinggal sebuah gol pertahanan Madrid tidak sebaik ketika Pepe masih berada di lapangan, Messi kemudian mencetak gol keduanya di laga tersebut secara brilian dengan mengecoh empat pemain bartahan Madrid, Casillas kembali memungut bola dari gawangnya, 0-2 menit 87′ dan tidak berubah sampai akhir.
Seperti biasa Mourinho kembali menyalahkan wasit atas kartu merah yang diterima Pepe yang menyebabkan timnya kalah jumlah pemain di lapangan dan harus menelan kekalahan, tanpa mempedulikan cara anak asuhnya (Pepe) bermain, ambisi Mourinho telah membutakan matanya atas apa yang pernah Pepe lakukan beberapa tahun lalu terhadap pemain Getafe, Casquero. Pagi tadi Madrid kalah, Barca menang.
El Clasico Episode IV: Semifinal Liga Champions
ellazefa - Rabu, 27 April 2011 - 13:42.
Sebelum menyimak preview dan menyaksikan pertandingannya, berikut beberapa fakta menarik tentang laga antara Real Madrid vs Barcelona.Real Madrid sudah pernah menyingkirkan Barcelona di Semifinal Liga Champions untuk kemudian menjuarainya di tahun 1960 dan tahun 2002 silam.Madrid yang sudah pernah menjuarai Liga Champions sebanyak 9 kali ini, sedang dalam target mencapai laga Final ke-13 mereka, sementara rekor laga Semifinal mereka di angka 22 kali.
Dari total pertempuran El Clasico yang dimainkan keduanya, Madrid boleh menepuk dada karena unggul rekor menang sebanyak 86 kali, Barcelona dengan 82 kesempatan, sementara laga berakhir imbang dengan total 43 kesempatan.
Laga terakhir keduanya dimainkan satu pekan yang lalu, dan ditentukan oleh gol sundulan Cristiano Ronaldo di menit 103 babak perpanjangan waktu, yang akhirnya mengantarkan Real madrid juara Copa del Rey musim 2010-2011.Gol Cristiano Ronaldo di matchday 10 kontra Lyon menjadi gol ke 900 Real Madrid di kompetisi yang dihelat UEFA, dan menjadikan klub tersebut sebagai klub pertama yang sanggup mencapainya.
Laga Kamis nanti akan menjadi ulang tahun Madrid menang atas Barcelona di musim 1959-1960. Saat itu Los Blancos menang agregat 6-2 dan di Final yang digelar di stadion Hampden Park kota Glasgow, Skotlandia, mereka memukul Eintracht Frankfurt dengan skor 7-3.
Pada musim 1960-1961 Barcelona sanggup membalas dendam akan Madrid, mereka menyingkirkan Real usai bermain imbang 2-2 dan menang 2-1 di leg kedua. Saat itu di babak knock out pertama dan mengakhiri rekor tak terkalahkan El Real.Terakhir kali kedua klub ini berlaga di Semifinal Liga Champions adalah musim 2001-2002, Barca disingkirkan Madrid dan kemudian Si Putih juara setelah memukul Bayer Leverkusen dengan skor 2-1 kebetulan Final saat itu juga dimainkan di Hampden Park di kota Glasgow.
Catatan Barcelona di babak Semifinal Liga Champions bisa dibilang kurang mentereng, mereka hanya sanggup menang 5 kali dan kalah 6 kali dari total 11 laga yang mereka mainkan di level ini. Barcelona milik Pep Guardiola musim ini hanya sanggup menang dalam 2 laga tandang dari total 5 laga yang mereka jalani, sementara rekor kandang Real Madrid musim ini di Liga Champions masih sempurna, selalu menang.
Lionel Messi mencetak gol ke-300 Barcelona di ajang Liga Champions ketika mencetak golnya ke gawang Shakhtar Donetsk pada leg kedua.Messi mencatatkan rekor gol istimewa musim ini, mencetak 50 gol dalam satu musimnya sejauh ini. Untuk sementara ia juga top skor Liga Champions musim ini dengan koleksi 9 gol dari 26 shot on goal yang ia lancarkan kepada lawan-lawan Barcelona (catatan terbaik untuk saat ini).
Setelah sebelumnya kehilangan Eric Abidal, Bojan Krkic, Maxwell dan Adriano. Kini gelandang serang mereka, Andres Iniesta juga tidak bisa tampil akibat cedera.”Andres Iniesta masih mengalami cedera. Saya bisa katakan bahwa 100% dirinya dipastikan absen, dia tidak akan bermain,” seperti yang diungkapkan oleh pelatih Barcelona, Josep Guardiola pada konferensi pers menjelang pertandingan. Absennya Iniesta menambah pelik krisis cedera yang melanda Barca. Kondisi duet lini belakang El Barca, Carles Puyol dan Gabriel Milito juga masih menjadi tanda tanya.
Sementara di kubu lawan, El Real hanya kehilangan Sami Khedira yang tergolek cedera dan Ricardo Carvalho yang terkena larangan bertanding. Selebihnya, Mourinho dapat menurunkan skuad yang sama ketika mereka menaklukkan Barcelona pada final Copa del Rey.
